Makin Cuan Bisnis Rental, Yuk Sewakan Mobil ke Perusahaan!

Meski saat ini harga mobil sudah makin murah, faktanya masih banyak masyarakat Indonesia yang memilih untuk menyewa mobil lewat jasa rental. Selain karena lebih praktis, menyewa mobil juga membebaskan mereka dari biaya perawatan kendaraan, termasuk pembayaran pajak tahunan. Salah satu konsumen yang banyak menggunakan jasa rental mobil adalah perusahaan. Bagi Anda pengusaha rental, penting untuk mencari tahu bagaimana cara menyewakan mobil ke perusahaan.

Bagi pemilik perusahaan, merental mobil untuk kegiatan operasional akan menghilangkan kebutuhan pembelian mobil yang cenderung besar dan berpotensi menjadi sumber utang. Rental mobil jangka panjang juga akan memaksimalkan investasi karena perusahaan hanya perlu membayar apa yang mereka pakai. Lalu, bagaimana cara menyewakan mobil ke perusahaan? Simak tipsnya berikut ini!

1. Cari Tahu Jenis Mobil yang Banyak Dibutuhkan Perusahaan

Perusahaan membutuhkan mobil untuk berbagai kebutuhan. Mulai dari alat transportasi operasional harian, antar jemput karyawan sampai perjalanan dinas ke luar kota. Untuk itu, Anda perlu mencari tahu beberapa jenis mobil yang biasa dipakai oleh perusahaan-perusahaan.

Rekomendasi mobil rental yang pertama adalah Toyota Hiace. Mobil kelas big MPV ini memiliki ukuran luas dengan tampilan berkelas yang cocok untuk antar jemput karyawan atau tamu perusahaan. Selain itu ada Toyota Calya. Mobil dengan kabin lega dan bagasi yang luas ini cocok dijadikan kendaraan dinas ke luar kota. Anda juga bisa mencari referensi dengan melihat kendaraan jenis apa saja yang biasa digunakan oleh perusahaan di sekitar Anda.

Baca juga: Ternyata, Nggak Semua Cocok Jadi Mobil Rental! Pilih Ini Aja

2. Tentukan Harga Sewa Mobil untuk Perusahaan

Cara menyewakan mobil ke perusahaan yang selanjutnya adalah menentukan biaya sewa. Sebenarnya tidak ada patokan khusus mengenai harga sewa mobil perusahaan. Ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi harga sewa sebuah mobil mulai dari tahun produksi hingga tipe kendaraan.

Jangan lupa untuk membuat berbagai pilihan skema harga. Anda bisa membuat tarif sewa mobil harian, mingguan, bulanan bahkan tahunan. Untuk tipe mobil tertentu, Anda juga bisa membuat skema tarif sewa per jam.

3. Siapkan Proposal Sewa Mobil

Setelah menentukan skema harga, saatnya untuk membuat proposal. Proposal inilah nantinya yang akan Anda gunakan untuk menawarkan layanan sewa mobil Anda ke perusahaan-perusahaan. Pastikan informasi di dalam proposal lengkap mulai dari profil perusahaan, jenis kendaraan yang disediakan serta skema harga yang ditawarkan.

Jangan lupa untuk mencantumkan ketentuan dan persyaratan penyewaan mobil. Ini mencakup biaya-biaya tambahan, penalti keterlambatan pengembalian unit atau biaya perbaikan jika kendaraan mengalami kerusakan selama masa sewa. Pastikan semuanya cukup jelas sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman atau masalah saat mobil sudah disewa nanti.

4. Proaktif Mengirimkan Email Penawaran ke Perusahaan yang Ditargetkan

Perusahaan-perusahaan biasanya mencantumkan kontak email mereka di website resmi atau media sosial mereka. Manfaatkan alamat ini untuk mengirimkan email penawaran sewa mobil kepada mereka. Gunakan bahasa yang baik dan lampirkan proposal penawaran Anda pada email.

Kirimkan email penawaran ke beberapa perusahaan sekaligus dan tunggu bagaimana respons mereka. Kalau ternyata email Anda tidak ditanggapi, mungkin Anda perlu memberikan penawaran lewat pendekatan lain.

5. Lakukan Penawaran Secara Langsung ke HRD Perusahaan

Cara menyewakan mobil ke perusahaan yang berikutnya adalah dengan menghubungi perwakilan perusahaan, salah satunya lewat staf HRD. Nanti staf tersebut yang akan meneruskan penawaran Anda ke manajemen perusahaan untuk ditindaklanjuti.

Kesulitan mendapatkan kontak HRD dari perusahaan yang Anda incar? Anda bisa memanfaatkan LinkedIn. Di LinkedIn ada fitur message yang memungkinkan Anda mengirimkan pesan langsung kepada pemilik akun. Sampaikan penawaran Anda kepada HRD perusahaan terkait dan minta mereka meneruskannya ke manajemen perusahaan.

6. Promosikan Usaha Rental Anda Secara Online

Saat ini, hampir semua perusahaan dan bisnis di berbagai sektor industri menggunakan media sosial untuk berpromosi atau sekadar meningkatkan brand awareness. Anda juga bisa melakukan hal yang sama dengan usaha rental yang Anda miliki. Anda bisa memanfaatkan Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk memperkenalkan bisnis rental Anda pada publik.

Dengan media sosial, Anda bisa berpromosi secara gratis dan menjangkau banyak audiens sekaligus. Jika ingin penawaran Anda lebih tertarget, manfaatkan iklan berbayar yang disediakan oleh masing-masing platform media sosial.

Baca juga: Berburu Cuan dari Bisnis Rental Mobil? Yuk, Kenali Strateginya!

7. Bergabung dengan Aplikasi Rental Mobil Online

Bergabung dengan aplikasi rental mobil online juga bisa menjadi cara yang ampuh untuk mendapatkan penyewa baik dari individu atau korporasi. 

8. Manfaatkan Koneksi Teman atau Rekan Kerja

Punya teman dekat atau kenalan yang bekerja di sebuah perusahaan? Coba lakukan pendekatan secara personal dengan mereka. Tanyakan apakah saat ini perusahaan mereka sedang membutuhkan mobil untuk disewa atau tidak. Dari mereka, Anda bisa punya kesempatan mendapatkan kontrak rental mobil sesuai yang diharapkan.

Mengetahui cara menyewakan mobil ke perusahaan saja tentu tidak cukup. Bekali juga diri Anda dengan pengetahuan seputar suka duka rental mobil, pajak rental mobil, asuransi mobil rental dan GPS tracker untuk rental mobil. Ayo perkaya pengetahuan Anda biar bisnis rental Anda makin cuan!