Catat Ya! Begini Cara Perpanjang Paspor Online dan Offline

Paspor adalah dokumen yang bisa kamu pakai untuk melakukan perjalanan ke negara lain. Tidak cuma itu, paspor juga dapat kamu gunakan untuk kebutuhan di dalam negeri, termasuk pengurusan rekening bank hingga memesan tiket lewat aplikasi. Oleh karenanya, pastikan untuk selalu memperpanjang masa berlaku paspor kamu. 

Disisi lain, banyak negara yang mewajibkan masa berlaku paspor minimal 6 bulan, atau bahkan ada pula yang mensyaratkan hingga 12 bulan. Untuk itu, yuk ikuti cara perpanjang paspor berikut ini supaya dokumen tersebut tetap bisa kamu gunakan!

Syarat dan Ketentuan Perpanjang Paspor 

Merujuk pada situs resmi Direktorat Jenderal Imigrasi, kamu hanya perlu membawa KTP elektronik dan paspor lama bila ingin memperpanjang atau mengganti paspor (khusus untuk keluaran tahun 2009 atau setelahnya). 

Untuk pemegang paspor berusia di bawah 17 tahun, persyaratannya adalah KK, e-KTP kedua orang tua, dan paspor lama. Sementara itu, untuk penggantian paspor keluaran sebelum tahun 2009, kamu perlu menyiapkan persyaratan berikut ini.

• KK dan e-KTP (atau surat keterangan pindah ke luar negeri)
• Akta Lahir/Buku Nikah/Ijazah, atau Surat Baptis Gereja
• Paspor lama 
• Surat penetapan ganti nama dari pejabat berwenang (jika memang telah mengubah nama).
• Surat pewarganegaraan Indonesia untuk orang asing yang mendapatkan kewarganegaraan Indonesia 

Biaya pengurusan paspor saat ini sebesar Rp350.000 untuk paspor biasa 48 halaman dan Rp650.000 untuk paspor elektronik. Namun bila ingin selesai lebih cepat, kamu juga bisa memesan layanan percepatan paspor dengan harga Rp1.000.000. 

Panduan Cara Perpanjang Paspor 

Setelah tahu syarat dan ketentuannya, berikut ini cara perpanjang paspor secara online dan offline. Simak baik-baik, ya!

Cara Perpanjang Paspor Secara Online

1. Kamu perlu mengunduh aplikasi M-Paspor terlebih dahulu. 
2. Setelah itu, pasang aplikasi dan buatlah akun. Masukkan alamat email, sandi dan isi formulir pendaftaran akun dengan data yang benar.
3. Kemudian, cek kode OTP di email untuk kebutuhan verifikasi akun. 
4. Bila sudah, klik menu permohonan pengajuan paspor. Isilah kuesioner yang ada sesuai data yang diminta. Cek lagi untuk memastikan tidak ada data yang salah, yang bisa membuat permohonan paspormu jadi terkendala.
5. Lalu ikuti proses perpanjangan atau penggantian paspor secara daring dengan melakukan verifikasi NIK. Unggah foto e-KTP dan kemudian isi NIK.
6. Selanjutnya, isi formulir pengajuan perpanjangan paspor dengan data yang benar.
7. Lanjutkan dengan mengunggah beberapa dokumen yang menjadi persyaratan, seperti KK, e-KTP, akta kelahiran/ijazah/buku nikah/surat baptis.
8. Lengkapi semua data pemohon secara benar. Jika ingin mengajukan permohonan perpanjangan paspor online untuk lebih dari satu orang, klik tombol tambah pemohon yang ada di sisi kanan atas. 
9. Berikutnya, pilih lokasi Kantor Imigrasi yang bakal jadi tempat pengurusan penggantian paspor. Pada sesi ini, kamu juga perlu menentukan tanggal dan waktu kedatangan ke Kantor Imigrasi. 
10. Pada tahap selanjutnya, kamu bakal menerima kode billing untuk pembayaran perpanjangan paspor secara online. Lunasi tagihan tersebut melalui pilihan bank yang tersedia dan jangan lupa untuk menyimpan tangkapan layar atau file pembayarannya. 
11. Terakhir, datanglah ke Kantor Imigrasi dan minta nomor antrian. Tunjukkan pula bukti pembayaran yang kamu simpan kepada petugas imigrasi. 

Cara Perpanjang Paspor Secara Offline

Jika kamu merasa kesulitan untuk mengikuti proses perpanjangan paspor secara online, prosedur pengajuan offline tentunya bisa menjadi solusi. 

1. Datanglah ke Kantor Imigrasi terdekat di kotamu.
2. Kemudian pergi ke loket permohonan untuk meminta formulir data.
3. Setelah itu, isi formulir dan sertakan dokumen persyaratannya. 
4. Serahkan semua dokumen kepada petugas imigrasi.
5. Jika dokumen yang kamu berikan dinyatakan sudah benar dan lengkap, kamu akan memperoleh tanda terima dan kode pembayaran.
6. Berikutnya, ikuti sesi wawancara dan pengambilan foto. 
7. Jika semua prosedur tersebut sudah kamu lalui dengan lancar, petugas bakal memintamu untuk melakukan pembayaran biaya penggantian paspor di loket administrasi. Namun, kamu juga bisa melunasi tagihan tersebut melalui transfer bank. 

Meski cara perpanjang paspor kini lebih mudah, perlu diketahui bahwa penggantian paspor lama tetap tidak bisa diwakilkan. Pasalnya, pemohon wajib melakukan perekaman data biometrik dan tanda tangan secara langsung di Kantor Imigrasi. 

Tips Perpanjang Paspor 

Kini, kamu sudah tahu cara perpanjang paspor yang mudah, baik itu secara online ataupun offline. Agar pengurusannya makin lancar, ikuti pula tips berikut ini saat hendak memperpanjang masa berlaku paspormu. 

1. Pilih Waktu yang Tepat saat Hendak Mengajukan Penggantian Paspor Lama

Hindari awal dan akhir bulan jika hendak melakukan perpanjangan paspor. Hal ini karena saat itu biasanya antrian sedang tinggi-tingginya. Jadi, kamu mungkin akan kesulitan untuk mendapatkan nomor antrian awal. 

2. Cek Ketersediaan Kuota di Kantor Imigrasi Terdekat

Setiap Kantor Imigrasi memiliki kuota yang berbeda. Jadi, sebaiknya konfirmasi ketersediaan kuota di Kantor Imigrasi yang hendak kamu tuju. Kamu bisa menanyakannya lewat kontak layanan mereka atau lewat media sosial Kantor Imigrasi terkait. 

Bila mengikuti semua prosedur dan tips di atas, pengurusan perpanjangan paspor kamu tentu akan berjalan dengan mudah. Untuk kenyamanan selama mengurus ke Kantor Imigrasi, yang mungkin letaknya tidak dekat, menyewa mobil bisa menjadi solusi terbaik lho. 

Untuk kawasan Jakarta dan Bali, layanan rental mobil terpercaya seperti Rent Car BRAVIA misalnya, bisa menjadi alternatif sewa mobil murah untukmu. Selain proses pemesanannya mudah, tersedia pula layanan sewa mobil dengan sopir. Jadi, kamu tidak perlu pusing menyetir ke tempat tujuan dan hanya tinggal duduk manis di kursi penumpang.